Opsiberita.com - Wakil Ketua DPD Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Sumatera Utara, Turedo Sitindaon, menegaskan arah perjuangan GAMKI ke depan akan berpijak pada nilai-nilai kemanusiaan dan harapan, bukan kekuasaan semata.
Mengutip pidato perdana Paus Leo XIV, “Biarlah Gereja menjadi jembatan harapan, bukan benteng kekuasaan,” Turedo mengatakan semangat tersebut sangat relevan untuk diadopsi GAMKI Sumut sebagai roh perjuangan ke depan.
“GAMKI akan lebih banyak bicara soal manusia, penderitaannya, dan harapan,” ujar Turedo usai pelantikan pengurus GAMKI Sumut, Senin (12/5).
Ia menyoroti berbagai persoalan di Sumatera Utara seperti konflik agraria dan lingkungan, kemiskinan, penyalahgunaan narkoba, infrastruktur yang belum merata, hingga isu pelanggaran HAM.
Menurutnya, semua persoalan ini memerlukan perhatian dan solusi nyata dari berbagai pihak, termasuk organisasi pemuda seperti GAMKI.
“GAMKI memiliki tanggung jawab moral untuk terlibat aktif mencari solusi atas persoalan-persoalan tersebut,” kata Turedo yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Organisasi DPD Partai Demokrat Sumut.
Lebih lanjut, ia menegaskan arah gerakan GAMKI ke depan akan menjadi jembatan kemanusiaan, bukan menara gading.
“GAMKI akan hadir di tengah-tengah masyarakat dan menjadi bagian dari solusi atas persoalan yang dihadapi rakyat Sumatera Utara,” tutupnya.(ob/adm)