Opsiberita.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk memastikan kasus hilangnya saldo tabungan milik salah satu nasabah di BRI Unit Laubaleng, Kabupaten Karo, telah diselesaikan secara tuntas.
Pemimpin BRI Cabang Kabanjahe Donny Cahyono mengatakan, hasil investigasi internal menunjukkan hilangnya saldo bukan disebabkan oleh kelalaian nasabah maupun gangguan sistem.
“BRI telah melakukan investigasi menyeluruh dan memastikan nasabah memperoleh haknya kembali. Kami juga sudah berkomunikasi langsung dengan nasabah untuk memberikan penjelasan dan memastikan penyelesaian berjalan baik,” ujarnya, Rabu (12/11).
Donny menegaskan, BRI selalu mengutamakan keamanan dana dan data nasabah melalui sistem perlindungan berlapis. Pihaknya juga rutin melakukan edukasi kepada masyarakat agar waspada terhadap berbagai modus kejahatan siber.
“Sebagai lembaga keuangan, BRI menjunjung tinggi prinsip Good Corporate Governance dan prudential banking. Kami berkomitmen meningkatkan kepercayaan nasabah lewat keamanan layanan digital dan penyelesaian cepat setiap laporan,” tambahnya.
BRI juga mengimbau seluruh nasabah agar tidak membagikan data rahasia seperti PIN, password, atau kode OTP kepada siapa pun, termasuk pihak yang mengatasnamakan BRI.
Jika menemukan aktivitas mencurigakan, nasabah dapat melapor melalui Contact BRI 1500017 atau WhatsApp SABRINA di 0812-1214-017.(**)
